KUNINGAN - Pada tahun anggaran 2020, Dinas Pekerjaan Umum dan Tata Ruang (DPUTR) Kabupaten Kuningan telah melaksanakan pemeliharaan jalan sepanjang 177 kilometer, hingga Bulan September ini.
Jalan sepanjang itu berada di 73 ruas tersebar di beberapa kecamatan se-Kuningan.
"Alhamdulillah sejumlah 73 ruas jalan strategis yang intensitas penggunanya tinggi sudah berhasil kita perbaiki melalui pemeliharaan rutin. Itu untuk yang rusak-rusak ringan sampai sedang. Sementara untuk yang rusak berat, kita masih prending akibat adanya refocusing anggaran akibat pandemi Covid-19," papar Kadis PUTR Kuningan, HM Ridwan Setiawan, melalui Kabid Bina Marga, Teddy Sukmajayadi, pada media, Rabu (09/09/2020).
Beberapa ruas jalan yang sudah diperbaiki saat ini, imbuhnya sebagian berada di wilayah Kecamatan Cigugur, Nusaherang, Kadugede, Maleber, Ciawigebang, Luragung, Cimahi dan sekitarnya.
"Sementara untuk yang kita pending akibat adanya refocusing ada di wilayah Japara- Desa Cikeleng, Japara - Sindang barang Cibingbin - Desa Citenjo-Sukaharja wilayah Maleber di Desa Cipakem, dan wilayah Ciniru, " ucapnya.
Pihaknya meminta warga di sekitar jalan yang masih belum mendapat perbaikan untuk bersabar, karena yang dilakukan hanya yang pemeliharaan rutin.
Sementara, untuk penanganan jalan yang terkena bencana alam, Ia mengakui masih bisa dilakukan. Namun untuk yang rusak berat, jika mengandalkan program paket saat ini, Ia memandang terlalu berat.
Ditanya terkait pembangunan jembatan, Teddy, tidak menyampaikan banyak jawaban. Untuk penanganan jembatan sudah ada yang ditangani.
"Terkait jembatan gantung yang bersumber dari APBN belum diserahterimakan pada Pemkab Kuningan. Yang kemarin terganggu bencana alam, sudah dalam perbaikan, " ucapnya.
Dalam waktu dekat, sekira Bulan November, Ia menyebut, beberapa jembatan gantung itu akan diserahterimakan dan diresmikan.
"Itu kewenangan pusat ya, " tukasnya. (Nars)