Tungku Menyala Ditinggal Kerja ke Sawah, Udin Harus Kehilangan Rumahnya - Kuningan Religi

Breaking



Selasa, 11 Juni 2019

Tungku Menyala Ditinggal Kerja ke Sawah, Udin Harus Kehilangan Rumahnya


KUNINGAN - Gara-gara lupa mematikan tungku yang habis digunakan memasak, satu unit rumah semi permanen, milik Udin (54), warga Dusun Pahing RT 01 RW 02 Desa Legok Kecamatan Cidahu, hangus tak tersisa.

Kebakaran terjadi Selasa (11/06/2019) pagi, sekira pukul 09:30 WIB, saat rumah ditinggal penghuninya pergi bekerja di sawah. Sebelumnya Udin menggunakan tungku di dapurnya untuk memasak sarapan pagi. Sayang, rupanya Udin lupa mematikan tungku, dan pergi ke sawah begitu saja, meninggalkan rumahnya dalam keadaan kosong.



Api dari dapur rumah Udin pertama kali dilihat Wahid (56), warga setempat, yang juga tetangga korban.

Wahid melihat api sudah membesar dari arah dapur dan segera meminta tolong kepada warga yang lain. Dengan alat seadanya, puluhan warga ikut memadamkan api, agar rumah bisa diselamatkan.

Si pemilik rumah sendiri, tidak mengetahui rumahnya terbakar karena Ia sedang bekerja di sawah.

Udin baru mengetahui kejadian setelah api berhasil di padamkan 1 jam kemudian oleh warga.

PLT Kepala UPT Damkar Satpol PP Kabupaten Kuningan, M Khadafi Mufti, menyayangkan tidak adanya laporan saat terjadinya kebakaran. Pihaknya mengaku baru mengetahui kejadian tersebut setelah Kasi Trantib Kecamatan Cidahu, Tata, menyampaikan laporan melalui pesan singkat di grup Whatsapp BALAKAR (Barisan Relawan Kebakaran) milik UPT Damkar Satpol PP Kab.Kuningan.



"Hal ini sangat disayangkan saat kebakaran terjadi, warga/aparat desa tidak ada yang melapor. Namun begitu, kami tetap mengirim 2 anggota Damkar ke lokasi untuk  mengetahui langsung penyebab kebakaran dan untuk memastikan  kebakaran aman," ucap Khadafi kepada kuninganreligi.com, Selasa siang.

Menurutnya, akibat kebakaran tersebut tidak ada korban jiwa. Namun korban harus menanggung kerugian sekira Rp 59 juta akibat rumah dan isinya yang hangus terbakar api.

Sementara, pihak Pemerintahan Desa Legok, telah memberi surat pemberitahuan dan permohonan bantuan untuk meringankan beban korban kebakaran kepada pihak BPBD Kuningan. (Nars)