KUNINGAN - Satu demi satu, hujan deras yang terjadi pada Jum'at (09/02/2019) sore hingga malam hari, menimbulkan dampak di beberapa daerah di Kabupaten Kuningan Jawa Barat.
Selain, terjadi banjir dan pohon tumbang, satu buah jembatan penghubung dua dusun, Dusun Mayung dan Dusun Gandol menuju Desa Dukuhpicung, Kecamatan Luragung, terputus, pada Sabtu (09/02/2019) dini hari.
Jembatan yang berlokasi di Dusun Karangsari Rt 13/05 Desa Dukuhpicung tersebut terputus akibat gerusan luapan Sungai Cisanggarung. Hujan terjadi di hulu Sungai Cisanggarung selama empat jam lebih, mengakibatkan luapan air hingga ke permukaan jembatan.
" Iya benar, jembatan sepanjang 30 meter dengan lebar 2,5 meter itu terputus Sabtu dini hari, sekira pukul 02:30, kami menerima laporannya pagi tadi, " ujar Agus Mauludin, Kalak BPBD Kuningan kepada kuninganreligi.com.
BPBD Kuningan bersama aparat TNI, POLRI dan Dinas PUPR, Sabtu pagi melakukan assessment di lokasi ambruknya jembatan. Pihaknya menambahkan, untuk mempermudah akses warga Dusun Mayung dan Dusun Gandol menuju Desa Dukuhpicung, dibutuhkan jembatan darurat.
" Karena saat ini warga dua dusun itu, untuk menuju Desa Dukuhpicung harus
memutar ke Ciwaru sejauh 10 KM, Kami akan berkoordinasi dengan Dinas PUPR untuk penanganan lebih lanjut, " terang Agus (Nars)