Anggota DPRD Kuningan, Yaya, langsung turun tangan membantu warga terdampak bencana, Senin (14/3) |
KUNINGAN - Banyaknya kejadian kebencanaan pada Ahad (13/3) malam di Kabupaten Kuningan menggugah Anggota DPRD untuk langsung terjun ke lokasi bencana dan ikut membantu warga yang terdampak. Anggota DPRD dari Fraksi Partai Keadilan Sejahtera (PKS) dari Dapil 3 Kuningan, Yaya tak menunggu lama, sejak tadi malam langsung mengenakan pakaian lapangan untuk ikut membantu warga di lokasi bencana.
"Kebetulan di Daerah Pemilihan 3, tempat konstituen Saya ada beberapa titik yang terkena bencana pada Ahad malam. Saya bersama tim langsung ikut membantu para petugas BPBD, Damkar Kuningan dan relawan lain untuk membantu warga yang terdampak bencana," kata Yaya, saat dihubungi kuninganreligi.com, Senin (14/3).
Hingga Senin siang, dirinya bersama tim relawan masih berada di lokasi terdampak bencana untuk membantu warga membersihkan sisa-sisa banjir yang terjadi Ahad malam.
"Kami masih di lokasi Kang, kebetulan di Dapil Saya ada beberapa titik terkena bencana banjir dan longsor. Kita langsung bantu membersihkan sisa lumpur akibat bencana tadi malam," terang Yaya.
Diterangkannya, seperti yang terjadi di daerah Dusun Muhara, Desa Mekarsari, Kecamatan Maleber ada 11 rumah yang tergenangi lumpur imbas dari longsor. Lumpur tersebut terbawa air dari saluran yang mampet oleh tanah akibat longsor.
"Kita bantu bersihkan lumpur di 11 rumah warga. Kemudian di Dusun Parenca Desa Mandalajaya juga ada 1 rumah terdampak longsor dan genangan air," imbuhnya.
Selain membantu membersihkan material tanah dan lumpur sisa banjir dan longsor, pihaknya juga memberikan bantuan sembako serta obat-obatan untuk warga.
"Alhamdulillah kami juga salut pada para petugas dari BPBD dan Damkar Kuningan yang tetap semangat membantu warga terdampak bencana ini," ucapnya.
Yaya berharap semoga bencana susulan tidak terjadi lagi di wilayah Kabupaten Kuningan. Kepada warga Ia menghimbau tetap waspada dan bersabar saat bencana terjadi.
"Insya Allah pemerintah tidak akan tinggal diam. Pasti akan turun tangan membantu warga saat kesulitan," ungkap Yaya.
Sedikitnya 9 titik bencana tercatat pada Ahad (13/3) malam, usai hujan dengan intensitas tinggi terjadi dalam waktu lama.
Kepala Pelaksana Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Kuningan, Indra Bayu Permana, menjelaskan, Pusdalops BPBD Kuningan mencatat ada 8 lokasi kebencanaan yang terjadi pada Ahad malam.
"Ya rekapan laporan sementara hasil inventarisasi kebencanaan yang dilakukan Pusdalops BPBD Kuningan hingga pukul 21:00 WIB ada 9 titik kejadian," terang Indra kepada Kuninganreligi, Ahad malam.
Lokasi kebencanaan tersebut adalah banjir di Desa Babatan Kecamatan Kadugede, banjir di Desa Langseb Kecamatan Lebakwangi, banjir di Desa Baok dan Desa Andamui, Kecamatan Ciwaru, tanah longsor di Desa/ Kecamatan Ciwaru, tanah longsor di Desa Padahurip Kecamatan Selajambe, longsor di Dusun Muhara Desa Mekarsari, pergerakan tanah di Desa Jamberama Kecamatan Selajambe dan banjir di Desa /Kecamatan Maleber.(Nars)