Perbaikan Kebocoran Pipa Distribusi Utama PAM Tirtakamuning Ditargetkan Selesai Hari Ini - Kuningan Religi

Breaking



Kamis, 17 Februari 2022

Perbaikan Kebocoran Pipa Distribusi Utama PAM Tirtakamuning Ditargetkan Selesai Hari Ini

Petugas PAM Tirtakamuning sedang melakukan perbaikan pipa yang bocor di Desa Haurkuning, Kamis (17/2)

KUNINGAN - Pihak Perusahaan Air Minum (PAM) Tirtakamuning  menargetkan perbaikan kerusakan pipa distribusi utama yang mengalami kebocoran di ruas Desa Haurkuning bisa selesai dalam satu hari.


Kepala Divisi Pelayanan Pelanggan PAM Tirtakamuning Kuningan, Anto Riyanto, mengatakan setelah adanya informasi kebocoran pipa, pihaknya langsung melakukan penanganan dan perbaikan. Petugas dari Divisi Transmisi dan Distribusi PAM Tirtakamuning langsung turun tangan untuk melakukan perbaikan pipa tersebut.

" Iya , Estimasi pekerjaan perbaikan selesai langsung hari ini juga, " kata Anto.

Untuk diketahui, sebuah pipa distribusi utama berdiameter 12 inchi milik PAM Tirtakamuning Kuningan yang berada di pinggir ruas jalan Desa Haurkuning, Kecamatan Nusaherang, mengalami kebocoran pada Kamis (17/2) siang.

Baca juga:


Dari dua buah video kebocoran pipa tersebut yang beredar di aplikasi percakapan publik warga Kuningan, nampak air yang berasal dari kebocoran pipa menyembur ke atas. Tinggi semburan air sekira lebih dari lima meteran ini, mengarah ke jalan raya dan membuat lalulintas terhambat.

Pihak PAM Tirtakamuning Kuningan, Anto Riyanto, saat dihubungi membenarkan bahwa telah terjadi kebocoran pipa distribusi utama di sekitar Desa Haurkuning.

"Kami informasikan kepada seluruh pelanggan PAM Tirta Kamuning Kabupaten Kuningan, telah terjadi kerusakan pipa distribusi utama 12 inch yang berlokasi di Haurkuning Kecamatan Nusaherang," ujarnya 


Akibat kerusakan pipa tersebut, Ia menyebutkan pendistribusian air di wilayah Pelayanan KCP Kuningan, KCP Garawangi dan KCP Luragung kembali terganggu.

"Sehubungan dengan hal tersebut, kami memohon maaf apabila pelayanan pendistribusian air kepelanggan masih tetap berjalan tidak optimal," sebutnya.

Saat ini pihaknya sedang berupaya untuk memulihkan kondisi kerusakan serta distribusi pelayanan secara bertahap. (Nars)