![]() |
Pelaksanaan Operasi Pasar Murah di Desa Cikeusal, Kecamatan Cimahi, Kamis (28/4) disambut antusias warga |
KUNINGAN - Kepala Dinas Koperasi UKM Perdagangan dan Perindustrian (Diskopdagperin) Kabupaten Kuningan, U Kusmana, mengaku pihaknya tidak akan pernah lelah untuk membangun ekonomi kerakyatan di wilayah kerjanya. Hal ini dibuktikannya dalam kegiatan Operasi Pasar Murah (OPM) yang dihelat di Desa Cikeusal Kecamatan Cimahi, pada Kamis (28/4).
"Kami akan terus bergerak untuk menata kembali ekonomi kerakyatan setelah diporakporandakan oleh adanya pandemi Covid-19 selama dua tahun terakhir, " kata U Kusmana.
Kegiatan OPM tersebut menyediakan barang kebutuhan pokok masyarakat yang ditujukan bagi wilayah kecamatan dengan kategori miskin ekstrem.
"Anggaran untuk pelaksanaan OPM ini bersumber dari APBD Kuningan tahun 2022," ujarnya.
Operasi pasar murah ini didasari bahwa dalam momentum hari besar keagamaan seringkali diikuti dengan kenaikan permintaan masyarakat terhadap barang kebutuhan pokok.
"Dampaknya maka akan ada kenaikan harga barang kebutuhan pokok ini karena banyaknya permintaan tidak diimbangi dengan kenaikan pasokan barang di pasaran," paparnya.
Kemudian, pada proses distribusi barang juga masih perlu ada peningkatan.
"Belum lagi penghasilan masyarakat yang tidak mengalami perubahan sehingga harga barang kebutuhan pokok semakin tak terjangkau," sebutnya.
Salah satu upaya agar masyarakat tetap mampu membeli kebutuhan pokok mereka dengan harga terjangkau, maka pihaknya menggelar pasar murah tersebut.
"OPM ini adalah upaya pemerintah dalam mengendalikan dan menstabilkan harga dan menstabilkan ketersediaan barang kebutuhan pokok yang harganya sedang mengalami kenaikan," ungkap Uu.
Dikatakannya, kegiatan OPM tersebut merupakan hasil kerjasama antara Pemkab Kuningan dengan Perum Bulog Cabang Cirebon.
"Kelompok Masyarakat Penerima adalah .ereka di lima wilayah kecamatan yang termasuk kategori miskin ekstrem, diantaranya Kecamatan Cidahu, Kalimanggis, Darma , Cibingbin dan Cimahi," paparnya lagi.
Adapun jenis barang kebutuhan pokok yang disediakan dalam OPM ini adalah beras premium, minyak goreng, dan gula pasir yang jika di pasar umum seharga Rp 100 ribu, tapi di OPM ini masyarakat cukup membayar dengan harga Rp 55 ribu.
"Kami membuat paket kebutuhan pokok masyarakat pada OPM di lima wilayah kecamatan ada sebanyak 3000 paket," ujarnya.
Sementara, Bupati Kuningan, H Acep Purnama, berharap dengan adanya Operasi Pasar Murah ini, dapat membantu meringankan beban biaya belanja yang harus dikeluarkan oleh masyarakat menjelang tibanya Hari Raya Idul Fitri 1443 Hijriyah.
Nampak selain Bupati Kuningan, hadir dalam OPM di Desa Cikeusal ini, Dandim 0615/Kuningan, Letkol CZI David Nainggolan, dan Kapolres Kuningan, AKBP Dhany Aryanda.
Masyarakat terlihat sangat antusias sekali untuk bisa membeli barang kebutuhan pokok dengan harga terjangkau ini.(Nars)