KUNINGAN - Bagian Pengadaan Barang dan Jasa Setda Kabupaten Kuningan bekerjasama dengan Badan Diklat Provinsi dan Lembaga Kebijakan Pengadaan Barang/Jasa pemerintah (LKPP) menggelar ujian Sertifikasi Keahlian Pengadaan Barang/Jasa, Sabtu (3/11/2018) di laboratorium Komputer SMKN 2 Kuningan.
Ujian tersebut merupakan bagian akhir dari diklat keahlian Pengadaan Barang/Jasa Pemerintah yang telah dilaksanakan mulai tanggal 29 Oktober sampai dengan 2 November 2018.
Dari total 70 peserta ujian, hanya 17 yang dinyatakan lulus, di antaranya ada peserta yang hanya mengikuti ujiannya saja karena sebelumnya telah mengikuti diklat dan belum lulus.
Kepala Bagian Pengadaan Barjas Kabupaten Kuningan, U Kusmana MSi, yang juga merupakan Ketua Panitia Diklat mengungkapkan rasa puasnya atas hasil yang telah dicapai oleh peserta.
“ Sebanyak 17 yang dinyatakan lulus ujian itu menunjukkan tingkat kelulusan sebanyak 24 % dan menurut informasi Badan Diklat Provinsi Jawa Barat prosentase kelulusan tersebut merupakan tertinggi di Jawa Barat dibanding daerah lain yang telah mengadakan ujian serupa, " terang mantan Kabag Umum Setda Kuningan ini.
Hal tersebut, imbuhnya, menunjukan bahwa Kabupaten Kuningan memiliki SDM ASN yang mumpuni dan mampu bersaing dengan daerah-daerah lain. Keberhasilan tersebut, ucapnya, tidak lepas dari kerjasama yang baik antara Pemerintah Kabupaten Kuningan yang dalam hal ini dilaksanakan oleh Bagian Pengadaan Barang dan Jasa, BKPSDM Kabupaten Kuningan, Badan DIklat Provinsi Jawa Barat dan Lembaga Kebijakan Pengadaan Barang dan Jasa Pemerintah (LKPP) Republik Indonesia.
“ Yang tidak kalah penting adalah adanya dukungan dari Pak H Acep Purnama selaku Bupati Kuningan yang sangat berkomitmen dalam peningkatan Kemampuan/kompetensi SDM ASN di lingkup Pemkab Kuningan, “ tutur U Kusmana.
Salah satu peserta yang lulus ujian, yang juga menjabat Kabag Humas Setda Kuningan, DR Wahyu Hidayah MSi mengaku sangat bersyukur atas kelulusannya dalam ujian tersebut.
” Selama 5 hari saya mengikuti diklat dan saya bersyukur pada ujian hari ini bisa lulus ujian. LKPP memiliki standar yang tinggi baik dari segi regulasi, kualitas maupun dari ambang batas nilai kelulusan sehingga kelulusan ini sangat saya syukuri, ” ungkapnya.
Berdasarkan data kelulusan, 6 (enam) peserta dengan nilai di atas 200 adalah sebagai berikut : Dr Lidya MH (RSUD'45) dengan nilai 222, Moh Mamad Abdushomad (Bapenda) nilai 219, Guruh Irawan Zulkarnaen SSTP,MSi (Bagian Umum Setda) dengan nilai 207, dan yang masing-masing mendapat nilai 206 diraih oleh Dr Wahyu Hidayah MSi (Bagian Humas Setda), Yeyet Priatna SP (Dinas Ketahanan Pangan dan Perikanan), serta Alvin Fitranda ST MSi (Dinas Perdagangan dan Perindustrian) Kabupaten Kuningan. (Nars)