![]() |
Operasi bersihkan sungai di Kabupaten Kuningan yang digagas Dinas Lingkungan Hidup di agenda World Cleanup Day (17/9/2022) |
KUNINGAN - Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kuningan bersama sejumlah organisasi pencinta lingkungan mengadakan Tata Lingkungan Kali Bersih (Tali Kasih) di Sungai Surakatiga, Desa Ancaran, Kuningan. Sabtu (17/9/2022).
Kegiatan ini dimulai pukul 09.00 WIB, dibuka oleh Istri Wakil Bupati Kuningan, Yoana Ridho Suganda mengatakan aksi World Cleanup Day (WCD) sendiri merupakan aksi bersih-bersih serentak pada tahun 2008 yang diinisiasi pertama kali oleh organisasi masyarakat di Estonia Eropa Utara dengan sebutan Let's Do It, yang mana kegiatan tersebut berhasil mengumpulkan 50 ribu orang untuk membersihkan seluruh negara dalam waktu lima jam.
"Kegiatan itu dari tahun ke tahun terus bertambah anggotanya termasuk indonesia. world clean up day (wcd) telah merebut hati masayrakat dunia. sebagai bentuk kepedulian terhadap bumi yang semakin tua dan bermasalah dengan sampah yang menghancurkan ekosistem baik di darat maupun laut," ujar Yoan.
Di kuningan sendiri, sambung Yoan, pertama kali dilaksanakan di Desa Manislor, Kecamatan Jalaksana dengan jumlah peserta kurang lebih 200 orang. "Tahun ini merupakan tahun kedua dan mudah-mudahan dapat diikuti sekitar 300 orang sebagai upaya meningkatkan kesadaran masyarakat mengurangi sampah di lingkungan masing-masing," terang Yoan.
Sedangkan tema besar nasional yang dilaksanakan serentak hari ini, yakni 'Kami 13 Juta Menuju Indonesia Bersih dan Bebas Sampah'.
"Diharapkan pihak desa memprogramkan pengelolaan sampah dengan baik. Apakah dengan cara membangun TPS3R mandiri atau bank sampah. Sehingga sampah dapat dikelola dengan baik dan menghasilkan ekonomi baru bagi masyarakat,"harapnya.
Disebutkan Yoan, saat ini Kabupaten Kuningan masuk 15 besar se-Jawa Barat calon penerima penghargaan Adipura tahun 2022.
Sementara itu, Ketua Senkom Mitra Polri Kuningan, Dedi Suhadi mengapresiasi atas aksi Tali Kasih yang diinisiasi oleh Pemkab Kuningan melalui Dinas LH. "Cuman disayangkan persiapannya hanya satu hari, jadi kita ga secara maksimal bergerak. Kalau dulu bersih - bersih di sungai Cisanggarung itu, Kami persiapannya sebulan sebelumnya jadi maksimal membersihkannya," ujar Dedi.
Pihaknya mendukung dengan kegiatan sosial dari pemerintah terutama lingkungan. "Kesadaran persampahan ini harus dikuatkan terutama Dinas LH sebagai stake holder, harus tetap mensosialisasi kesadaran sampah. Jadi tidak bisa diingatkannya hanya setahun sekali, karena masalah sampah itu bukan masalah kecil, atau formalitas saja," harapnya.
Aksi Tali Kasih Sungai Surakatiga didukung oleh berbagai Komunitas dan LSM Lingkungan Kabupaten Kuningan diantaranya Senkom Mitra Polri, LDII Kuningan, Jaringan Gerakan Perempuan Lintas Agama, Aliansi Masyarakat Peduli Aliran Sungai (Ampas), Gema Jabar Hejo, Sundawani Wirabuana, Akar, dan LH SMP Negri 1 Kuningan. (Nars/rls)