KUNINGAN - Sejumlah 1.169 mahasiswa Universitas Kuningan (Uniku) mengikuti prosesi wisuda ke-25, yang digelar dalam dua hari berturut-turut, yakni pada Rabu-Kamis (16-17 Desember 2020) di Gedung Student Center Iman Hidayat, Kampus I Uniku, Jalan Cut Nyak Dien, Cijoho Kuningan.
Sejumlah 1.169 lulusan tersebut adalah mereka yang mengambil Program Diploma sebanyak 16 orang, 1.091 lulusan Program Sarjana, dan 62 lulusan Program Paska Sarjana.
Wakil Rektor III Uniku, Dr. Ilham Adhya, M.Si. sebagai Ketua Pelaksana Kegiatan Wisuda ke-25 ini menyebutkan bahwa meski di tengah Pandemi Covid-19, pihaknya tetap menggelar Prosesi Wisuda. Namun pihaknya meyakinkan bahwa dalam prosesi wisuda ini tetap melaksanakan protokol kesehatan yang super ketat.
"Untuk pelaksanaannya saja kita gelar selama dua hari. Dalam satu harinya kita bagi dua sesi untuk mengantisipasi jumlah wisudawan yang hadir. Sedangkan para orangtua tidak diperkenankan ikut ke dalam kampus, " ujarnya.
Selain itu, prokes yang ditempuhnya guna mencegah penyebaran Covid-19, adalah dengan melakukan penyemprotan cairan disinfektan pada sebelum dan sesudah pelaksanaan wisuda tiap sesinya.
"Kita lakukan penyemprotan cairan disinfektan secara mandri pada sebelum dan sesudah acara. Juga Kita bekerjasama dengan UPT Damkar Satpol PP Kuningan dalam giat penyemprotan tersebut, " kata Ilham.
Bahkan, sebelum pelaksanaan prosesi Wisuda, para wisudawan dan civitas akademika Uniku juga telah mengikuti rapid tes, guna pencegahan penyebaran Covid-19.
Sementara, Rektor Uniku yang terpilih kembali memimpin Universitas tertua di Kuningan ini, Dr Dikdik Harjadi, SE.,M.Si. mengaku bersyukur telah bisa melantik para mahasiswanya menjadi seorang sarjana dan magister,
"Dalam setiap tahunnya kita biasanya menggelar wisuda dua kali, yakni periode Maret dan Agustus. Namun karena Pandemi Covid-19, untuk prosesi wisuda tahun ini Kami terpaksa tidak bisa melaksanakan seperti biasanya," papar Rektor Dikdik.
Dikatakannya, dengan berat hati pihaknya mengambil keputusan penundaan wisuda, hal itu semata-mata kami lakukan sebagai upaya untuk mencegah penyebaran Covid-19.
"Pandemi Covid-19 mengubah banyak hal dari kehidupan kita. Proses belajar mengajar yang sebelumnya dilakukan di ruang-ruang kelas, saat ini dilakukan melalui ruang-ruang virtual. Wisuda yang semestinya dilakukan dengan penuh kemeriahan, hari ini kita laksanakan secara terbatas," sebutnya.
Rektor mengatakan keberhasilan para wisudawan Uniku adalah bukti kerja keras mereka selama ini. Pihaknya mengapresiasi dan berterima kasih lebih khusus disampaikan kepada Bapak/Ibu/Saudara, orangtua/wali yang telah memberi kepercayaan penuh kepada Universitas Kuningan, untuk mendidik putra/putri keluarga mereka selama beberapa tahun terakhir, hingga mereka semua bisa diwisuda pada hari ini. (Nars)
