KUNINGAN - Lonjakan kasus terkonfirmasi positif Covid-19 kembali terjadi di Kabupaten Kuningan. Pada Selasa (01/09/2020), dari pengumuman Crisis Center Covid-19 Kabupaten Kuningan, terlihat data penambahan kasus 14 orang terkonfirmasi Positif Covid-19.
Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Kuningan, Susi Lusiyanti, membenarkan penambahan kasus terkonfirmasi tersebut. Menurutnya, dari 14 kasus yang tercatat, 12 di antaranya merupakan pegawai RSUD 45 Kuningan.
"Yang 12 adalah pegawai RSUD 45, terdiri dari 2 perawat dan 10 pegawai administrasi. Sementara 2 orang lainnya adalah warga Kecamatan Cidahu dan Cilimus, " jelas Susi saat dikonfirmasi usai menghadiri Sidang Paripurna Istimewa Harjad ke 522 Kuningan di DPRD.
Diterangkan, lonjakan kasus positif hari ini, merupakan hasil swab massal yang telah dilakukan pihaknya untuk kalangan tenaga kesehatan dan guru.
Saat ditanya, apakah dengan kembali terpaparnya 12 pegawai RSUD 45 ini, akan dilakukan penutupan pelayanan lagi di RS milik Pemkab Kuningan itu? Susi menerangjan bahwa hal itu bukan kewenangannya untuk menjawab.
Pihaknya hanya bisa berkoordinasi dengan pihak RSUD 45 terkait kebijakan itu.
Terpisah, Bupati Kuningan, H Acep Purnama, yang juga dikonfirmasi saat berada di gedung DPRD, Selasa pagi, membenarkan bahwa dari tiga kali tracking dan swab yang dilakukan pada pegawai RS tersebut, tiga kali juga ada kenaikan kasus terkonfirmasi.
"Lingkungan RS itu kan sangat rentan terpapar ya, karena banyak orang masuk, dengan tujuan berobat, kita tidak bisa menolaknya. Mereka itu kan latar belakang riwayat perjalanan dan kesehatannya kita tidak tahu, " ujarnya pada wartawan.
Bicara soal kemungkinan ditutupnya lagi pelayanan RSUD 45, Acep mengaku belum bisa memutuskan, karena akan dibahas dulu dengan pihak rumah sakit.
Sebelumnya diberitakan Pelayaman RSUD 45 Kuningan sempat ditutup selama lima hari hingga tanggal 30 Agustus. Penutupan tersebut disebabkan munculnya kasus terpaparnya 19 pegawai RS tersebut oleh Virus Korona.
Baru saja mendapat sterilisasi dan dekontaminasi selama lima hari, dan dibuka kembali pada Senin (31/08) kemarin, hari ini muncul kembali hasil tracking yang menyebutkan 12 pegawai RSUD 45 terkonfirmasi positif Covid-19.
Hingga berita ini ditulis, KR belum mendapat keterangan lebih lanjut dari pihak RSUD 45 terkait penanganan 12 pegawainya yang terpapar. (Nars)
