GAS MELON HAMPIR LUMPUHKAN PABRIK OTAK-OTAK - Kuningan Religi

Breaking



Minggu, 03 Februari 2019

GAS MELON HAMPIR LUMPUHKAN PABRIK OTAK-OTAK


KUNINGAN - Satu unit bangunan tempat produksi makanan otak-otak, milik Ibu Wiro (42 tahun), warga Rt 04 Rw 02 Desa Luragung Tonggoh Kecamatan Luragung, hampir ludes dilalap Si Jago Merah, Ahad (03/02/2019) pagi.

Bangunan seluas 10 x 10 meter persegi tersebut, terdapat bilik bambu yang mudah terbakar. Saat penghuninya sedang melakukan produksi otak-otak, di dapurnya, diduga karena ada kebocoran gas dari selang elpiji, akhirnya terjadi percikan api yang menyambar bahan mudah terbakar di sekelilingnya.

Api pertama kali terlihat oleh pemilik rumah sekira pukul 06:00 WIB. Dengan cepat api menyambar barang-barang sekitarnya yang mudah terbakar. Api semakin membesar saat, pemilik rumah menyiramnya dengan air, akibat panik.


Karena khawatir rumahnya akan habis terbakar, pemilik rumah akhirnya melaporkan kejadian tersebut ke Polsek Luragung sekitar Pukul 07:05 WIB. Setelah menerima laporan tersebut, petugas Polsek Luragung langsung meneruskannya ke UPT Damkar-Satpol PP Kuningan untuk ditindaklanjuti.

Satu unit Randis dan 4 petugas Damkar tiba di TKP sekira 20 menit kemudian. Petugas langsung melakukan sterilisasi dan pendinginan di lokasi. Akhirnya api berhasil dilumpuhkan beberapa saat kemudian.

Berkat kesigapan petugas Damkar Satpol PP Kuningan, kebakaran tidak sampai menghanguskan bangunan. Hanya satu blok bilik bambu, selang LPG dan peralatan dapur yang sebagian besar berbahan plastik yang hangus terbakar. 



PLT Kepala UPT Damkar Satpol PP Kuningan, MH Khadafi Mufti, di lokasi kebakaran memberikan keterangan pada kuninganreligi.com, bahwa aparat desa diharapkan bisa mendata warganya yang memiliki bangunan yang dijadikan tempat usaha.

" Tetap waspada karena kebakaran bisa terjadi kapan saja, selalu melakukan pemeriksaan terhadap lingkungan sekitar rumah dan persiapkan alat proteksi pencegah kebakaran, " himbau Khadafi. (Nars)