Tiga Lokasi Kebakaran di Kabupaten Kuningan Hari Ini, Insiden Terakhir Terjadi di Desa Cikaso - Kuningan Religi

Breaking



Selasa, 12 September 2023

Tiga Lokasi Kebakaran di Kabupaten Kuningan Hari Ini, Insiden Terakhir Terjadi di Desa Cikaso

 

Kebakaran warung di Desa Cikaso Kecamatan Kramatmulya

KUNINGAN - Pada Selasa (12/09/2023) ini, hingga pukul 14:30 WIB, terjadi tiga peristiwa kebakaran di lokasi berbeda di wilayah Kabupaten Kuningan. Petugas pemadam kebakaran dari UPT Damkar Satpol PP Kabupaten Kuningan harus bekerja ekstra mengatasi situasi yang memerlukan penanganan cepat ini.


Kepala UPT Damkar Satpol PP Kuningan, M Khadafi Mufti menjelaskan, kebakaran pertama terjadi pada Selasa (12/09/2023) pagi sekira pukul 09:00 WIB. Satu unit rumah yang terletak di Lingkungan Ciwaru menjadi korban api. 


Rumah tersebut adalah milik Udi Sudiana. Meskipun tidak ada korban jiwa, kerugian materiil akibat kebakaran ini ditaksir mencapai Rp 81,5 juta. Penyebab kebakaran disebabkan oleh konsleting arus listrik.


Kebakaran kedua melanda lahan di Desa Cieurih, Kecamatan Cidahu, sekitar pukul 13:15 WIB. Petugas Damkar segera merespons kejadian ini. Mereka berhasil mengatasi kebakaran lahan tersebut dan kembali ke Markas UPT Damkar Kuningan sekira pukul 15:30 WIB.

Peristiwa kebakaran ketiga terjadi di Desa Cikaso, Kecamatan Kramatmulya. Satu unit rumah dan warung tempat usaha milik warga Dusun Manis, Hamzah (34 tahun), menjadi korban Si Jago Merah.


"Menurut keterangan Bapak Hidayat, Kades Cikaso, bahwa kebakaran pertama kali diketahui oleh anak yang pulang sekolah lalu berteriak ada kebakaran," terang Kepala UPT Damkar Kuningan, M Khadafi Mufti.


Kemudian warga setempat memadamkan dengan peralatan seadanya dan seorang warga mengubungi kantor Damkar karena khawatir api akan merembet ke bangunan lain.


Saat 8 anggota dan 2 unit mobil Damkar tiba di lokasi, api sudah berhasil dipadamkan warga. Kemudian dilakukan pendinginan dengan penyemprotan, dikhawatirkan masih ada sisa-sia bara yang belum padam. 


"Setelah dilakukan pengumpulan data dan pemeriksaan saksi-saksi di lokasi kebakaran, penyebab kebakaran diduga sementara dari konsleting listrik," ungkap Khadafi.


Pada peristiwa kebakaran warung ini ditaksir kerugian materi sebesar Rp 30 juta.akibat bangunan dan peralatan elektronik yang ikut terbakar.


"Setiap warga masyarakat agar mewaspadai setiap potensi terjadinya kebakaran, yang diakibatkan dari listrik, bara api ( tungku), puntung roko, konsleting  listrik, tungku / gas, pembakaran sampah dan lainnya," tandas Khadafi. (Nars)