 |
| Bagian dalam rumah warga memperlihatkan genangan air luapan Sungai Cikondang sudah surut pada Senin (10/01) malam |
KUNINGAN - Selama beberapa jam, Tim Assesment Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kuningan melakukan pantauan di lokasi luapan air Sungai Cikondang, Desa/Kecamatan Cibingbin, pada Senin (10/01) malam.
Sekira pukul 22:30 WIB, BPBD mengabarkan informasi komprehensif terkait kondisi terkini di lokasi yang terdampak luapan Sungai Cikondang.
" Delapan rumah terdampak, terendam sekitar ketinggian 20 - 40 cm. Lokasinya di RT 4 RT 5 RW 4 Dusun Puhun Desa Cibingbin, " jelas Kepala Pelaksana BPBD Kuningan, Indra Bayu Permana.
Ia menambahkan, genangan air tidak berlangsung lama, durasinya hanya sekira 1 jam, yakni mulai pukul 17:30 WIB hingga pukul 18:30 WIB.
"Penanganan (sudah dilakukan) oleh masyarakat (secara) bergotongroyong. Kondisi terkini, air sudah surut dan material limpasan sungai sudah dibersihkan, " ungkapnya.
Baca juga:
Ia menambahkan, informasi tersebut bersifat data laporan komprehensif, sedangkan untuk hasil kaji cepat akan dikabarkan kemudian.
Sebelumnya diberitakan, seorang warga Kecamatan Cibingbin, Kadarusno, menyebutkan, hingga Senin (10/01) malam tercatat 7 rumah warga di dua RT terdampak luapan air Sungai Cikondang, Desa Cibingbin, Kecamatan Cibingbin. Rukun Tetangga (RT) yang terdampak banjir ini adalah RT 04 dan RT 05 di dua dusun, yakni Dusun Pahing dan Dusun Puhun.
Aliran Sungai Cikondang meluap ke pemukiman warga akibat hujan deras dari sore hingga malam hari.
Baca juga:
Bahkan, dikabarkan, genangan air meluas ke sekitar Dusun Kaliwon desa tersebut.
"Iya aliran sungai seperti tersumbat batang pohon sehingga meluap ke permukaan pemukiman warga sekitar. Kami sekarang sedang siaga satu untuk mengantisipasi segala kemungkinan akibat luapan air Sungai Cikondang ini, " papar pria yang dikenal dengan sebutan Kang Boik ini kepada kuninganreligi.com Senin malam.
Sementara, warga lainnya, Yudi, menjelaskan, 7 rumah warga yang terdampak banjir Sungai Cikondang adalah rumah milik Ati, Ade, Ono dan Wasti (RT 04) dan Yadi, Rotul dan Lani (RT 05).
Hingga pukul 21:00 WIB, warga masih berjaga-jaga di lingkungan rumah mereka, karena hujan masih rintik-rintik, meskipun air sudah terlihat surut. (Nars)
