KUNINGAN - Ratusan surat suara yang disediakan Kelompok Panitia Pemungutan Suara (KPPS) di TPS 1 Desa Garawangi, dari lima jelis surat suara berbeda, tercoblos dari pagi hingga siang, pada Rabu (03/04/2019).
Warga yang terdaftar di TPS 1 Dusun Kaliwon Desa Garawangi, sudah mengantri sejak pagi hari untuk melakukan simulasi pencoblosan dan penghitungan suara (P2S). Setelah mengecek semua kelengkapan, petugas TPS 1 Garawangi memanggil satu per satu para pemilih untuk melakukan pencoblosan.
Sebanyak 286 warga yang terdaftar di TPS 01 tersebut mendapat lima jenis surat suara specimen layaknya P2S Pemilu sebenarnya. Namun dalam specimen surat suara tersebut, gambar logo parpol diganti dengan gambar buah-buahan dan nama caleg dalam surat suara tersebut, dikosongkan.
Kegiatan simulasi ini diselenggarakan KPU Kuningan dalam rangka melihat gambaran Hari-H pencoblosan sebenarnya. KPU juga mengundang seluruh penyelenggara Pemilu tiap kecamatan dan seluruh komponen, untuk melihat sejauhmana proses pelaksanaan P2S dilaksanakan, untuk menginventarisir berbagai kekurangan dan kebutuhan apa saja yang harus disiapkan guna suksesnya Pemilu 2019.
Ketua KPU Kuningan Asep Z Fauzi mengatakan melalui simulasi ini, pihaknya bisa mengevaluasi berbagai hal, mulai dari tahap persiapan KPPS beserta perangkat, reaksi pemilih, membuka dan menutup kertas suara, perhitungan dan saksi.
" Semua akan dievaluasi lengkap dengan berapa lama waktu yang dibutuhkan hingga selesai tuntas.
Simulasi ini akan dijalankan dengan teknis waktu seperti hari Rabu 17 April nanti, " terangnya kepada kuninganreligi.com saat memantau kegiatan simulasi P2S.
Asfa juga menerangkan, melalui simulasi, pihaknya bisa memperkirakan waktu perhitungan suara saat Pemilu sebenarnya nanti dilaksanakan.
" Kita lihat nanti apakah bisa selesai jam berapa, kita catat waktunya. Saya pun menganjurkan kepada setiap KPPS memasang jam dinding, dan waktu yang disepakati sesuai jam tersebut, ini bukan sekedar simulasi, ini benar-benar seperti sesungguhnya di 17 April," ucapnya.
Kegiatan simulasi dipantau juga oleh Bupati Kuningan, Forum Koordinasi Pimpinan Daerah, para Danramil di lingkup Kodim 0615/Kuningan, para Kapolsek Polres Kuningan, Bawaslu Kuningan dan semua stakeholder yang terlibat untuk menyukseskan Pemilu 2019 di Kabupaten Kuningan (Nars)