 |
| Sejumlah pegiat lingkungan hidup membersihkan Sungai Citamba pada Sabtu (06/05/2023) |
KUNINGAN - Aliansi Masyarakat Peduli Aliran Sungai (Ampas) Kabupaten Kuningan kembali melakukan aksi bersih-bersih Sungai Citamba pada Sabtu (06/05/2023) pagi. Kegiatan ini merupakan lanjutan dari aksi yang sama pada beberapa waktu lalu.
Ikut serta dalam aksi tersebut, puluhan pegiat lingkungan hidup, diantaranya dari Kelana Buana, Gerakan Masyarakat Jawa Barat Hejo, Gen Hijau SMPN 1 Kuningan, pegiat kebudayaan, petugas Damkar dan Satpol PP Kabupaten Kuningan.
Mereka bergerak sejak pukul 07:30 WIB dari sekitar Jembatan Citamba hingga wilayah belakang Pasar Baru Kabupaten Kuningan sejauh 3 kilometer.
Koordinator aksi, Ade Rudianto, didampingi Dany Andriawan, Kentung Kusnadi dan Deni Dadawuk, menjelaskan, Sungai Citamba merupakan sungai yang mengalir membelah Kuningan Kota yang memiliki peran penting untuk menjaga keseimbangan ekosistem.
"Kewajiban manusia terutama yang ada di sekitar daerah aliran sungai adalah tidak mengotori sungai ini dengan sampah. Karena jika sungai ini tercemar akan menimbulkan bencana dan penyakit bagi manusianya sendiri," papar Ade.
Ditambahkannya, aksi bersih-bersih Sungai Citamba ini merupakan langkah mereka untuk membuat aliran Sungai Citamba kembali bersih, dan mengedukasi masyarakat sekitar agar peduli pada lingkungan yang mereka tempati.
"Tapi kembali pada kesadaran masyarakatnya sendiri, apakah mau lingkungan yang mereka tempati kotor atau bersih," ujarnya.
Pihaknya mengucapkan terima kasih pada beberapa komponen pemerintah yang sudah membantu dalam aksi bersih sungai ini, diantaranya Damkar Kuningan, Satpol PP Kuningan dan BPBD Kuningan.
"Semoga kedepannya akan lebih banyak lagi komponen masyarakat lainnya yang ikut serta dalam aksi bersih-bersih sungai ini," harap Ade.
Dari aksi tersebut pada hari ini dihasilkan puluhan karung sampah yang akan diangkut ke TPSA. (Nars)
