 |
| Penandatanganan prasasti pemberian bantuan CSR dari PT Antam UBP Emas Pongkor Bogor kepada Pemdes Cisantana, Kabupaten Kuningan |
KUNINGAN - Perusahaan tambang nasional, PT Antam UBP Emas Pongkor Bogor, memberikan bantuan dari program Tanggungjawab Sosial Perusahaan (Corporate Social Responsibility) mereka untuk pemulihan kerusakan lingkungan di Blok Ekowisata Desa Cisantana, Kecamatan Cigugur, Kabupaten Kuningan.
Pemberian CSR PT Antam ini dilakukan simbolis di lokasi ekowisata tersebut pada Senin (26/12/2022). Pemberian CSR simbolis ini ditandai dengan penandatanganan prasasti oleh pihak PT Antam, perwakilan Kementerian LHK RI dan Pemerintah Desa Cisantana.
Agenda dilanjutkan dengan pemukulan kentongan secara bersamaan oleh para tamu undangan selama 30 detik, menandai dimulainya upaya perbaikan lingkungan yang dikerjasamakan antar stakeholder tersebut.
Grand Manager PT Antam UBP Emas Pongkor, Muhidin, mengatakan, sesuai visi dari perusahaannya, aspek kelestarian lingkungan juga tak lepas dari prioritas program pihaknya.
" Program usaha di PT Antam tentu tidak terlepas dari keberlanjutan atau kelestarian lingkungan itu sendiri," katanya.
Beberapa tahun terakhir PT Antam UBP Emas Pongkor kerap memberikan CSR untuk lokasi-lokasi ekoriparian, seperti di kawasan Daerah Aliran Sungai Ciliwung-Cisadane dan ekoriparian lainnya.
Sementara, Kasub Direktorat Pengendalian Kerusakan Lahan Kementerian LHK, Suryanta Bayuaji, menyebutkan, saat ini pihaknya tidak hanya konsen untuk pemulihan kerusakan lingkungan akibat aktivitas penambangan saja.
"Pada nomenklatur kita yang baru, kita juga melakukan upaya-upaya pemulihan kerusakan lingkungan alam yang diakibatkan aktivitas di luar penambangan, " ujarnya.
Pihaknya mengapresiasi atas kepedulian PT Antam UBP Emas Pongkor Bogor yang peduli pada lingkungan meski Kabupaten Kuningan sangat jauh lokasinya dari tempat operasional perusahaan.
Di lain pihak, Kepala Desa Cisantana, Ano Suratno, mengucapkan terima kasih kepada semua pihak yang telah ikut peduli mendukung program Pemulihan Lahan di wilayah eks tambang batuan Blok Sukageuri Desa Cisantana.
"Kita memiliki cita-cita agar seluruh wilayah eks tambang batu di wilayah kami ini kembali hijau, bahkan bisa memberikan manfaat ekologi dan ekonomi kepada lingkungan sekitarnya," ungkap Kades Ano.
Pada kesempatan tersebut dilakukan juga penanaman sejumlah 1.200 bibit pohon konservasi dari jenis Kemiri, Picung, Salam, Ketapang, Karet Kebo dan lainnya.
Para tamu undangan, diantaranya, Kasubdit PKL KLHK, Vice Presiden dan GM PT Antam, Kepala CDK wilayah VIII Jawa Barat, perwakilan Dinas LH Kuningan, Forkopimcam Cigugur dan yang lainnya ikut menanam sejumlah bibit pohon tersebut.
Selain bibit pohon, PT Antam juga memberikan bantuan berupa paving blok untuk memperindah lokasi ekowisata Sukageuri, Desa Cisantana. (Nars)
