 |
| Jalan Lingkar Timur Kabupaten Kuningan |
KUNINGAN - Jalan lingkar timur Kabupaten Kuningan Jawa Barat yang baru saja difungsikan oleh pemerintah, berhasil mempersingkat waktu tempuh perjalanan lalu lintas dari Cirebon ke Kuningan. Hal ini semakin meningkatkan jumlah kendaraan yang melintas di jalur Jalan Nasional tersebut
Bupati Kuningan, Acep Purnama, mengatakan akibat dari telah difungsikannya Jalan Lingkar Timur Kabupaten Kuningan ini, diprediksi arus mudik menuju Kabupaten Kuningan pada libur panjang Lebaran tahun ini akan melonjak tajam.
"Dengan kualitas jalan yang bagus, dan waktu tempuh dari Cirebon ke Kuningan yang semakin singkat ini, diperkirakan akan menambah jumlah warga yang pulang saat arus mudik melalui jalur tersebut," terang Acep disela agenda pembukaan Bazar UMKM Festival Ramadhan Kabupaten Kuningan, Senin (18/4).
Terkait upaya perbaikan ruas jalan di lokasi lain di wilayah Kabupaten Kuningan, Acep menyebutkan menjelang Hari Raya Idul Fitri 1443 Hijriyah ini upaya tersebut sedang dilaksanakan.
"Perbaikan beberapa ruas jalan yang rusak sedang kita laksanakan. Mudah-mudahan bisa selesai sebelum Lebaran," ungkapnya.
Terpisah, Kadis PUTR Kuningan, M Ridwan Setiawan, melalui Kabid Bina Marga, Teddy Sukmajayadi, menambahkan bahwa jalan lingkar timur baru hanya difungsikan belum diresmikan.
Secara kelembagaan jalan lingkar yang dibangun oleh kementerian ini sudah dipakai masyarakat. Maka secara fungsinya telah dimulai namun untuk peresmian jalan dikatakan belum.
"Karena yang meresmikan jalan nasional harus dari kementerian yang bersangkutan (Pemerintah Pusat). Kemudian kedepan masih ada rencana lanjutan yakni dibangunnya jalan lingkar timur bagian selatan. Mungkin peresmian jalan lingkar ini nanti setelah selesai yang bagian selatan," paparnya.
Kemudian di tahun ini, imbuhnya, masih ada pekerjaan yakni pengupasan kanan kiri jalan di segmen Garatengah dan pemasangan marka jalan juga belum dilengkapi.
Pihaknya berharap dengan difungsikannya jalan lingkar timur Utara ini bisa membantu masyarakat terutama untuk menunjang perekonomian warga dan kebutuhan lainnya.(Nars)
