KUNINGAN - Sejumlah 90 pengusaha UMKM produksi roti dan kue di dua kecamatan, yakni Kecamatan Cigandamekar dan Japara, Kabupaten Kuningan sepakat untuk mendirikan badan hukum bersama dalam bentuk koperasi. Koperasi tersebut diharapkan bisa meningkatkan kesejahteraan anggotanya dan juga memberikan berbagai fasilitas kemudahan bagi mereka dalam pengembangan usaha.
Keguyuban puluhan pengusaha UMKM roti dan kue ini terlihat saat mereka mengadakan rapat anggota sekaligus sosialisasi pengembangan usaha yang digelar pada Ahad (29/08/2022) kemarin di Kantor Koperasi Kopersada, Jalan Lingkar Cilimus, Desa Sangkanmulya, Kecamatan Cigandamekar.
Hadir pada kegiatan itu Dewan Penasehat Kopersada, H Asep, dan Sri Laelasari, Penggagas sekaligus Ketua Kopersada, Arifin, dan seluruh anggotanya.
Dalam sambutannya, penasehat Kopersada, H Asep, meminta agar para anggota Kopersada bisa kompak saat menjalankan roda koperasi yang dijadikan wadah mereka bernaung.
"Upaya pendirian koperasi ini tidak akan sukses tanpa dukungan kekompakan dari seluruh anggotanya. Kekompakan ini baik dalam hal pemenuhan kewajiban anggota koperasi maupun dalam komitmen para pengurusnya saat menjalankan kegiatan di Kopersada ini, " kata Asep saat diminta tanggapannya.
Selain itu Ia juga meminta dukungan dan doa dari semua pihak, agar dalam perjalanannya nanti, Koperasi Kopersada ini bisa lancar dan sukses mewujudkan program dan tujuan pembentukannya.
PMB FAHUTAN UNIKU KLIK DI SINI
 |
| Kampus Fahutan Uniku |
Sementara, Sri Laelasari, yang juga Anggota DPRD Kuningan dari Fraksi Gerindra Bintang, sangat mengapresiasi kebersamaan yang terjalin di antara para pelaku UMKM roti dan kue di 2 kecamatan tersebut.
"Semoga nanti kita bisa bantu support dalam hal pembinaan anggota dalam pengembangan usaha mereka. Saya kira banyak program pemerintah yang bisa dipadukan dengan kegiatan koperasi ini. Nanti kita akan dorong bersama, " papar Sri di hadapan anggota Kopersada.
Di lain pihak, Ketua Kopersada, Arifin, mengatakan bahwa pembentukan koperasi yang digagasnya bersama para pengusaha roti dan kue di Desa Sangkanmulya ini diharapkan akan menjadi wadah kebersamaan para pelaku UMKM untuk maju bersama.
"Upaya mensejahterakan anggota koperasi ini dilakukan dengan komitmen bersama melakukan kewajiban sebagai anggota koperasi. Timbal baliknya, wadah koperasi ini bisa menjadi fasilitator dalam memperoleh kemudahan usaha para anggotanya, " tandas Arifin.
Dengan bergabung ke Kopersada para penguasa UMKM roti dan kue ini ke depan diharapkan akan lebih mudah untuk mendapatkan bahan baku dan juga pemasarannya.
"Istilahnya koperasi ini akan memotong jalur distribusi bahan baku agar para anggotanya bisa mendapatkan suplai bahan baku dengan mudah dan harga yang lebih murah, " ujarnya.
Para anggota Kopersada juga, imbuhnya, bisa dibantu melalui koperasi untuk hal perijinan usaha, dan advokasi lainnya yang selama ini jadi kendala di beberapa industri rumah tangga ini.
Terpisah, perwakilan Pemdes Sangkanmulya, Edi Suryadi, juga mengapresiasi pembentukan koperasi tersebut. Sebagai pemerintahan desa yang terdekat dengan lembaga Kopersada ini, pihaknya mendukung dan akan menunjang dari segi kemudahan administrasi.
"Kita mendukung sekali, karena ini untuk membantu peningkatan sektor ekonomi masyarakat juga. Kita akan bantu dalam hal administrasi dan pengembangan usahanya nanti, " ujarnya.
Untuk diketahui, di 2 kecamatan di Kabupaten Kuningan ini, yakni Cigandamekar dan Japara, banyak berdiri UMKM produk makanan roti dan kue mulai dari skala rumah tangga hingga pabrikan.
Karena banyaknya pabrik roti dan kue, terutama di Desa Sangkanmulya ini, sering dikenal dengan Kampung Roti. (Nars)
