KUNINGAN - Nasib nahas menimpa pasutri Solihin (55) dan Yayah (45), warga Blok Singkup Rt 08 Rw 03 Desa Padamulya, Kecamatan Maleber. Rumah permanen milik mereka yang berukuran 84 meter persegi, ludes terbakar, Senin (10/06/2019) pagi, sekira pukul 08:00 WIB.
Kebakaran hebat itu mulai terlihat warga sekitar sekira pukul 08:30 WIB. Api yang terus membesar dan asap membumbung tinggi terlihat dari bagian dapur rumah Solihin.
Uji Paturohman, Sekdes setempat, langsung melaporkan kejadian kebakaran tersebut ke kantor UPT Damkar Satpol PP Kabupaten Kuningan melalui sambungan telepon.
PLT Kepala UPT Damkar Satpol PP Kuningan, M Khadafi Mufti langsung memberangkatkan 1 unit kendaraan damkar dan 6 anggotanya menuju lokasi, dan tiba dilokasi beberapa menit kemudian.
Dibantu warga masyarakat, anggota kepolisian, serta anggota koramil, api baru dapat dipadamkan sekitar pukul 12.05 WIB. Lamanya proses pemadaman, terang Khadafi, diakibatkan sulitnya mencapai lokasi kebakaran yang tidak bisa dimasuki kendaraan damkar.
"Juga terbatasnya sumber air di lokasi kebakaran. Penyebab kebakaran di duga dari konsleting listrik, dari kabel televisi yang masih tersambung dan ditinggalkan pemilik rumah," kata Khadafi kepada kuninganreligi.com, Senin siang.
Akibat kebakaran tersebut, Solihin dan istrinya harus menanggung kerugian sebesar Rp 216 juta. Kerugian tersebut akibat bangunan, 2 unit sepeda motor merk vixion dan shogun, 1 televisi berwarna, lemari es, perabotan rumah tangga, gabah 3 kwintal, uang 3 juta, dan surat-surat berharga milik Solihin, ludes dilalap di Jago Merah. (Nars)
