KUNINGAN - Johan Aprilianto (15 Tahun) pelajar SMP, warga Desa Cibeureum Kecamatan Cibeureum tenggelam saat berenang bersama rekan-rekannya di obyek wisata Curug Cibodas Desa Cipondok, pada Jum'at (15/4) sore sekira pukul 15:00 WIB.
Setelah selama satu jam setengah warga berusaha mencari korban akhirnya korban ditemukan telah meninggal dunia.
Korban ditemukan meninggal dunia dalam kondisi tersangkut pada bambu. Tim Damkar Kuningan melakukan pendataan dan membantu evakuasi korban ke rumah duka.
Menurut keterangan yang diberikan Kepala UPT Damkar Satpol PP Kuningan, M Khadafi Mufti, peristiwa tenggelamnya pelajar SMP ini bermula saat korban bersama rekan-rekannya berenang di Curug Cibodas.
Setelah selama setengah jam mereka berenang, rekan-rekannya menyudahi aktivitas berenang. Namun mereka tak melihat korban berada di tengah-tengah mereka.
"Iya akhirnya para pelajar ini panik dan melaporkan bahwa korban tenggelam kepada aparat desa setempat," ujar Khadafi.
Pihaknya mengaku mendapat laporan pelajar tenggelam dari aparat desa setempat bernama Ade Sutowo. Segera pihaknya mengirimkan 5 petugas ke lokasi yang berjarak sekira 30 kilometer dari markas Damkar Kuningan.
"Untuk ke lokasi juga tidak masuk kendaraan roda 4, makanya tim agak terlambat tiba di lokasi," kata Khadafi lagi.
Petugas tiba di TKP pelajar yang tenggelam saat korban sudah ditemukan. Petugas hanya mendata dan mencatat kejadian tersebut.
Korban berhasil dievakuasi ke rumah duka dan petugas Damkar ikut membantu keluarga korban.
Hingga berita ini ditulis, korban masih disemayamkan di rumah duka. (Nars)
