 |
| Ratusan pembeli minyak goreng antre di beberapa toko di pasar tradisional, saat tahu ada pengiriman stok minyak goreng hari ini, Kamis (17/2) |
Terlihat di beberapa pasar tradisional di Kabupaten Kuningan, mobil box pengangkut minyak goreng, menurunkan ratusan karton berisi minyak goreng kemasan yang disalurkan ke beberapa toko.
Kepala Bidang Pengelolaan Pasar, Dinas Kopdagperin Kuningan, Dede Sutardi, saat dikonfirmasi mengatakan, untuk hari ini ada sekira 900 dus minyak goreng disalurkan di dua pasar tradisional, yakni Pasar Baru dan Pasar Kepuh, Kuningan.
"Masing-masing di Pasar Baru 400 dus dan di Pasar Kepuh 500 dus. Tadi di 90 toko yang menjual minyak goreng langsung habis diserbu pembeli," jelas Dede.
Terpisah, salah seorang pembeli, Yuyun, warga Ciniru, mengatakan dirinya mengetahui akan ada pengiriman minyak goreng hari ini dari pemilik toko.
"Kemarin waktu akan membeli minyak goreng, pedagang mengatakan akan ada pengiriman hari ini. Makanya saya sudah nunggu dari pagi, Alhamdulillah tadi bisa membeli satu liter," katanya.
Sementara, salah seorang pemilik toko di Pasar Baru, Diding, mengaku stok minyak goreng dari distributor hari ini langsung habis terjual.
"Soalnya para pelanggan kami sudah menunggu sejak beberapa hari ini. Iya, kita prioritaskan untuk pelanggan dulu, kalau masih ada baru untuk pembeli lain," ucapnya.
Sebelumnya, Bupati Kuningan, H Acep Purnama, memastikan penyaluran minyak goreng untuk masyarakat akan berkesinambungan. Rabu (16/2) kemarin, pihaknya memastikan pihak agen akan mendapat kiriman lancar kedepannya.
"Hari ini salah satu agen di Desa Ciloa ini mendapat kiriman sebanyak 4.200 dus minyak goreng. Besok Insya Allah ada bantuan stok lagi dari Bulog sebanyak 5000 dus secara bertahap," terangnya.
Acep menghimbau agar masyarakat tetap tenang dan tidak melakukan aksi borong minyak goreng.
"Kami harap masyarakat bisa tenang, jangan panic buying, beli minyak goreng seperlunya saja," katanya. (Nars)
