KUNINGAN - Tertanggal 1 Agustus 2018, Kepala Dinas PUPR Kabupaten Kuningan, Ir H Jajat Sudrajat MSi, sudah memasuki masa pensiun dan meninggalkan kedinasannya. Sebelum berpisah dalam kedinasan dengan para stafnya, diselenggarakan acara Malam Keakraban, di halaman Kantor Dinas PUPR Kuningan, Jalan RE Martadinata, pada Sabtu (21/07/2018) malam.
Dalam kata-kata perpisahannya, mantan Kepala BPPT Kuningan ini menerangkan tentang arti hidup dan kehidupan di depan para stafnya.
" Kita sedang menjalani masa hidup dan kehidupan. Dalam mengarungi hidup, manusia pasti memiliki batas waktu, begitu pun dalam ketugasan. Malam ini merupakan malam pamitan Saya dalam konteks bekerja di kedinasan, " ungkap Jajat.
Menurutnya, selama berada di Dinas PUPR bersama para stafnya, banyak hal yang telah terjadi, dan itu merupakan sejarah bahwa telah terjalin kebersamaan, dalam suka dan duka.
" Untuk itu Saya mengucapkan terima kasih yang sebesar-besarnya kepada seluruh pegawai. Karena tanpa bapak-bapak, tugas ini tidak akan bisa selesai. Terima kasih atas segala dukungan dan partisipasinya, sehingga Dinas PUPR menjadi dinas yang cukup besar dan dibutuhkan masyarakat Kuningan, " sambungnya.
Selama bahu-membahu bersama di dinas tersebut, ucapnya, telah banyak pencapaian tujuan dan prestasi kerja yang diraih. Target RPJMD tahun 2025, sudah 80% tercapai, dan tanpa ada bantuan seluruh staf, maka hal itu tidak akan mungkin tercapai. Selain itu, berbagai penghargaan juga telah diraih Dinas PUPR bersama Pemkab Kuningan selama dirinya bertugas.
"Saya mohon pamit kepada bapak-bapak terutama kepada yang berada di UPTD-UPTD, karena kita jarang bertemu. Saya mohon maaf apabila banyak kesalahan ucap, perilaku dan yang lainnya lahir maupun bathin, " ujar Jajat.
Dirinya juga memaparkan perjalanan kedinasannya yang telah dilalui selama 25 tahun di Pemerintahan Kabupaten Kuningan, sejak tahun 1993.
" Perjalanannya cukup panjang, Saya masuk pemerintahan sejak tahun 1993 saat itu menjabat sebagai Kasi Tata Ruang, kemudian menjadi Kasi Pembangunan Jalan dan Jembatan, saat itu dinasnya bernama Dinas Kimpraswil, " kenangnya.
Jajat juga mengakui antara percaya dan tidak bahwa dirinya akan mengalami masa pensiun atau purna bakti. " Antara percaya atau tidak. Percayanya, Saya saat ini sudah mendapatkan SK Pensiun, tidak percayanya, Saya memang masih semangat untuk mengabdikan diri, " tuturnya.
Di akhir ucapan pamitannya, Jajat berharap agar persahabatan di luar kedinasan antara dirinya dengan para stafnya tetap berjalan. Ia juga mengamanatkan agar para pegawai di bawahnya bisa menjadi pelayan yang baik bagi masyarakat Kuningan.
" Jadilah sebagai penyelenggara negara yang baik, yang bisa melayani, melindungi dan memberdayakan masyarakat untuk kepentingan bersama agar masyarakat Kuningan bisa sejahtera, " harapnya.
Dirinya juga mengaku bahwa akan selalu siap memberikan sumbangsihnya bagi Kabupaten Kuningan ke depannya. " Ke depan, Pak Bupati juga berharap Saya agar bisa tetap memberikan dukungan pemikiran. Dan Saya Insya Alloh siap dengan hal itu, tentunya dalam konteks yang berbeda, " kata Jajat.
Dinas PUPR, masih menurutnya, menghadapi tantangan besar ke depan yang tetap dinanti kiprahnya oleh masyarakat.
" Malam ini Saya pamitan dalam konteks kedinasan, mudah-mudahan ke depan kita masih bisa saling berbagi kebahagiaan. Yang jelas tertanggal 1 Agustus nanti, Saya sudah melamar pekerjaan baru, dan sudah diterima, yakni menjadi Sopir Direktur RSUD'45 Kuningan, " selorohnya, diiringi tawa hadirin.
Pria yang juga merupakan suami dr Hj Titin Suhartini MM ini, mengakhiri pamitannya dengan membawakan lagu kenangan berjudul "Sebelum Dirimu Pergi". Dalam menyanyikan lagu, Jajat ditemani Sang Istri di panggung Malam Keakraban tersebut. (Nars)
