GARAWANGI - Hujan deras yang turun bersama angin kencang , Rabu (23/5) di wilayah Kecamatan Garawangi, Kabupaten Kuningan mengakibatkan empat pohon besar jenis Kihujan di sepanjang jalan sekitar perbatasan Desa Purwasari dan Desa Lengkong roboh menghadang jalur lalu lintas Jalan Garawangi - Kuningan.
Akibatnya, jalur tersebut hingga berita ini dirilis, tidak bisa dilalui kendaraan, baik roda dua, maupun empat. Untuk korban akibat robohnya pohon, diinformasikan tidak ada.
Seorang saksi mata, Jana (55) warga Dusun Manis Desa Purwasari mengatakan kepada KR, bahwa hujan yang terjadi selepas Ashar tersebut memang tidak lama. Nqmun, hujan tersebut sangat besar dan disertai angin kencang.
" Banyak warga yang mengumandangkan adzan, saking besarnya angin, " tuturnya.
Akibat kencangnya angin, tiga pohon berukuran diameter 80 cm tiba-tiba roboh ke tengah jalan.
Hingga berita ini dirilis, aparat BPBD, Kepolisian dan petugas PLN, bersama warga masih berusaha memotong batang pohon agar segera bisa dilalui kendaraan.
" Semoga bisa selesai dievakuasi (batang pohon-red) karena banyak warga yang akan menuju kuningan kota tidak bisa melintas, " terang salah satu Petugas BPBD yang tidak menyebutkan identitasnya.
Terpisah, akibat hujan dan angin kencang Rabu Sore, beberapa jalur sekitar Kecamatan Garawangi tidak bisa dilalui kendaraan. Semuanya diakibatkan pepohonan di sekitar jalan raya yang roboh ke tengah jalan. Jalur tersebut diantaranya, Purwasari-Lengkong, Purwasari-Citiusari, dan Garawangi-Balong.
