KUNINGAN - Pandemi Korona yang tengah melanda negeri ini disikapi oleh para anggota legislatif di Kabupaten Kuningan dengan meningkatkan rasa empati pada sesama.
Apalagi dengan diterapkannya kondisi siaga penyebaran Korona dan adanya kebijakan karantina wilayah parsial oleh pemerintah daerah, menyebabkan sebagian masyarakat tidak bebas melakukan aktifitas di luar rumah sehingga memunculkan warga miskin baru (misbar) akibat tidak bisa bekerja mencari nafkah di luar rumah.
Apalagi dengan diterapkannya kondisi siaga penyebaran Korona dan adanya kebijakan karantina wilayah parsial oleh pemerintah daerah, menyebabkan sebagian masyarakat tidak bebas melakukan aktifitas di luar rumah sehingga memunculkan warga miskin baru (misbar) akibat tidak bisa bekerja mencari nafkah di luar rumah.
Empati para anggota DPRD Kuningan tersebut ditunjukkan dengan akan dibagikannya sejumlah 4.000 paket sembako yang mulai Selasa (31/03/2020) ini telah didistribusikan ke masing-masing anggota untuk dibagikan ke warga di setiap daerah pemilihan.
Dari 4.000 bingkisan itu, seorang anggota dewan mendapat jatah 80 paket untuk dibagikannya pada konstituen di daerah.
Ketua DPRD Kuningan, Nuzul Rachdi, saat dikonfirmasi di ruang kerjanya usai pendistribusian 4.000 paket sembako mengatakan bahwa adanya maklumat Kapolri dan pemerintah agar warga di rumah saja untuk menghindari penyebaran virus Covid-19, bisa betdampak bagi warga yang pendapatannya pas-pasan.
"Untuk menolong warga seperti itulah, maka sebagai bentuk kepedulian kami, para anggota DPRD di Kuningan menyumbangkan 4.000 paket sembako ini, " ujarnya.
Adapun sumber anggaran yang dipergunakan untuk pengadaan paket sembako tersebut, imbuhnya, adalah bersumber dari anggaran reses Anggota DPRD yang sedianya akan dilaksanakan pada pekan ini.
"Kebetulan minggu ini kami ada kegiatan reses, karena tidak diperkenankan ada perkumpulan massa, maka bentuk reses itu diubah menjadi sistem home visit. Para anggota DPRD menyambangi satu persatu rumah warga disamping untuk menyampaikan bantuan, juga untuk mengedukasi mereka agar tetap tenang dan melakukan hal-hal yang dianggap bisa menghindari penyebaran Covid-19, " paparnya.
Ke depan, masih kata Zul, sapaannya, jika kondisi pandemi korona ini masih berlangsung, pihaknya berjanji masih akan melanjutkan hal bantuan yang sama dari sumber anggaran lainnya yang masih bisa dialokasikan.
"Mudah-mudahan sih pandemi corona ini segera selesai, " harapnya.
Di tempat sama, Wakil Ketua DPRD, H Ujang Kosasih, menjelaskan bahwa bantuan tersebut merupakan bentuk ikhtiar pihaknya dalam mengimplementasikan keprihatinan pada masyarakat yang terdampak adanya pandemi Covid-19.
" Empat ribu sembako dan masker ini jumlahnya memang tidak banyak, tapi mudah-mudahan bisa bermanfaat bagi mereka yang membutuhkan, " terang pria yang juga Ketua DPC PKB Kuningan ini.
Senada dengan Ujang, Wakil Ketua DPRD lainnya, H Dede Ismail yang juga ikut menyaksikan pendistribusian paket sembako tersebut memaparkan, selain dari anggota DPRD, pembagian sembako ini diharapkan juga dilakukan oleh pemerintah daerah.
"Sumbernya bisa dari dana-dana DAK, alokasi infrastruktur maupun dari sumber lainnya, bahkan dari APBD yang sifatnya belum begitu urgent, " kata Deis, sebutannya.
Pihaknya akan mendorong pemda untuk bisa mengadakan ketersediaan bahan pangan bagi warga yang terdampak pandemi Covid-19 ini.
"Kami sepakat, melihat bahwa yang paling dibutuhkan masyarakat di tengah pandemi Covid-19 ini adalah adanya ketahanan pangan. Jangankan masyarakat kecil, para pengusaha juga pasti merasakan dampak dari kondisi bangsa saat ini, " tukasnya (Nars)