Laman Website Pilkades Online Resmi Diluncurkan - Kuningan Religi

Breaking



Sabtu, 26 Oktober 2019

Laman Website Pilkades Online Resmi Diluncurkan



KUNINGAN - Sepekan menjelang digelarnya pemilihan kepala desa (Pilkades) serentak tahap III di Kabupaten Kuningan, sejumlah perangkat desa yang mengatasnamakan diri sebagai Relawan Pilkades Kuningan 2019 meluncurkan penampilan perdana laman internet (website) Pilkades Online dengan alamat http://www.pilkades.online/, pada Sabtu (26/10/2019) di RM Ali Action kompleks Taman Kota Kuningan.

Peluncuran laman website ditandai dengan pembentangan spanduk dan pengucapan secara resmi diluncurkannya web tersebut oleh Kabid Pemerintahan Desa, Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa (DPMD) Kabupaten Kuningan, H Akhmad Faruk. 

Kabid Pemdes DPMD Kuningan ini menjelaskan kepada media dalam keterangan persnya bahwa rencana peluncuran web sudah melalui beberapa kali pertemuan pihaknya dengan sejumlah relawan dan relawati pilkades sambil menyempurnakan beberapa tampilan yang ada dalam web tersebut.



"Tahun 2019 ini di Kabupaten Kuningan berlangsung pilkades serentak di sebanyak 203 desa. Ini merupakan pelaksanaaan pilkades terbesar sepanjang sejarah di Kuningan yang diamanatkan UU nomor tahun 2014, " kata Faruk.

Guna membantu kelancaran pelaksanaan pilkades tersebut, pihaknya mendapat dukungan dari para perangkat desa yang siap membantu menjadi relawan guna menyampaikan perkembangan tahapan-tahapan pilkades dari 203 desa tersebut.

"Terlebih, ketika Saya berkomunikasi dengan salah seorang perangkat desa yang ternyata telah membuat sebuah aplikasi berbasis web yang bisa menyuguhkan perkembangan tahapan pilkades secara informatif, " ungkapnya.

Dari sanalah disepakati akan diluncurkannya Website Pilkades Online ini, yang kemudian berkembang pada akan dimuatnya hasil-hasil pilkades secara real time dari beberapa desa yang dipilih.

"Akan ada semacam live report realtime terkait hasil pilkades di beberapa desa yang dipilih dalam web ini. Sementara, untuk desa lainnya pun akan ditampilkan hasil pilkadesnya secara utuh dalam angka dan grafis setelah pemilihan usai," imbuhnya.

Ia menegaskan, data yang tersaji dalam Web Pilkades Online tersebut nantinya bukanlah hasil dari sebuah lembaga survey, quick count, dan semacamnya. Ini, kata Faruk, hanyalah menggambarkan apa yang terjadi di lapangan pada saat penghitungan suara dalam pilkades. 

"Maka setiap orang di Kabupaten Kuningan khususnya, dimanapun ia berada bisa memantau pilkades secara online dari web ini. Setelah launching ini dilaksanakan, dengan bantuan berbagai pihak, diharapkan semua orang bisa mengetahui hingar-bingarnya Pilkades yang sedang dilaksanakan," paparnya.

Kata Faruk lagi, Bupati Kuningan pun telah merespon keberadaan para relawan ini. Bahkan, Bupati mengharapkan ada penambahan jumlah relawan sehingga dari 203 desa yang melaksanakan pilkades bisa terlaporkan secara daring.

Sementara, salah seorang relawan pilkades yang membuat aplikasi Pilkades Online, Diki Damamudin, menyampaikan bahwa awal mula pembuatannya terinspirasi saat melihat banyaknya warga dalam setiap pelaksanaan pilkades yang penasaran dengan mencatat hasil suara dalam secarik kertas.

"Dari sana terbersit langkah untuk memudahkan mereka agar bisa mengakses hasil real time perhitungan suara tersebut secara daring. Sebelumnya Saya hanya membuatnya untuk di Kecamatan tempat Saya berada, namun karena ada masukan untuk diperluas jadi se-Kabupaten maka dikembangkanlah Web Pilkade s Online ini," terang pria yang menjabat sebagai Kaur Keuangan Desa Ciwiru Kecamatan Pancalang ini.



Setelah melalui perbaikan dan pengembangan lebih lanjut, dalam Web tersebut selain ada live report pilkades, ada juga info pilkades dan rekapitulasi hasil pilkades.

"Sistemnya sederhana, hanya aplikasi input suara dari tiap TPS dan tampilannya bisa dibuka di desktop maupun gadget. Untuk lebih lengkap tampilannya sebaiknya dibuka dari desktop, " jelas Diki.

Ade W Hakim, relawan lainnya menambahkan, bahwa data yang tersaji dalam web Pilkades Online ini bukanlah hasil resmi pelaksanaan Pilkades. Secara resmi, ujarnya, hasil pilkades adalah yang ditetapkan oleh DPMD.

"Ke depannya, website ini direncanakan akan terus ada untuk menyajikan informasi terkait kegiatan di desa-desa yang bekerjasama dengan beberapa media parter kami," tukasnya.  (Nars)